Replika Menara Eiffel di Tasikmalaya, Indonesia
·
Siapa yang tak mengenal menara Eiffel yang tersohor itu. Menara Eiffel itu menjadi ikon dan magnet bagi orang-orang di seluruh dunia untuk mengunjungi Paris, Perancis dan kemudian berkelana di Eropa. Menara Eiffel adalah sebuah menara dari besi yang dibangun di Champ de Mars di tepi Sungai Seine di Paris, Perancis.
Menara Eiffel dibangun dari kerangka besi yang beratnya mencapai 7.300 ton. Pembangunan menara ini tidaklah semulus yang dibayangkan. Berbagai kritik dari masyarakat dan media massa mengiringi pembangunan menara setinggi 325 meter ini. Alasan nya menara ini dianggap menganggu pandangan. Bahkan seorang sastrawan Prancis tersohor, Guy de Maupassant, setiap hari sengaja makan siang di rumah makan yang terletak di menara tersebut. Sebab, rumah makan itulah satu-satunya tempat di Paris yang tidak bisa melihat Menara Eiffel
Menara Eiffel dari Bambu
Siapa sangka Menara Eiffel yang terkenal di Paris Perancis itu pernah ada dibuat di Tasikmalaya. Namun bila menara Eiffel di Paris tersusun dari rangka besi namun menara Eiffel yang ada di Tasikmalaya dibuat dari bambu yang diikat dengan tali serat bahan ijuk. Menara Eiffel di Tasikmalaya dibuat dalam rangka perayaan penobatan Ratu Belada Wihelmina pada tahun 1898. Menara Eiffel bambu ini di rancang dan dilaksanakan oleh inspektur Air AH van Bebber di Pendopo. Tasikmalaya pada waktu itu.
Konon replika Menara Eiffel ini dibangun setinggi 50 meter, namun replika Mneara Eiffel bambu Tasikmalaya jauh lebih tinggi dari replika menara Eiffel bambu yang dibuat di Erasmusburg Rotterdam Negeri Belanda April 2008 yang tingginya hanya 15 meter.
Berikut potret dari Replika Menara Eiffel di Tasikmalaya:
(Pembangunan Menara Eiffel Tahun 1898)
(Menara Eiffel di Tasikmalaya, Indonesia)
Sekian informasi mengenai Replika Menara Eiffel di Indonesia. Ternyata kita ngga butuh pergi jauh-jauh ke Paris untuk melihat menara eiffel haha:D. See you.
Wasalamualaikum^^
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment