Asal Mula Nama Sungai Musi
Assalamualaikum Sahabat Blogger semuanyaa:)
Sungai musi merupakan sungai yang terbesar dan terpanjang di Sumsel. Hulunya berada di daerah Provinsi Bengkulu, Sembilan buah sungai besar diantaranya Jambi dan Bengkulu juga bermuara di Sungai Musi, Sungai Musi mengalir di tengah-tengah kota Palembang, lebarnya sekitar 400 meter.
Sungai musi merupakan sungai yang terbesar dan terpanjang di Sumsel. Hulunya berada di daerah Provinsi Bengkulu, Sembilan buah sungai besar diantaranya Jambi dan Bengkulu juga bermuara di Sungai Musi, Sungai Musi mengalir di tengah-tengah kota Palembang, lebarnya sekitar 400 meter.
Zaman dahulu kata, sebelum kerajaan Sriwijaya datang, hubungan lalu lintas laut di seluruh dunia dilakukan dengan perahu layar, saat itu banyak pula bajak laut. Menurut cerita, ada sekelompok bajak laut asal negeri cina, terdiri atas tiga perahu layar menuju ke Selat Bankga. Mereka dipimpin oleh seorang yang bergelas kapitan. Mereka sangat tertarik ketika melewati muara sungai musi. Terutama karena lebarnya. Kapiten lalu melihat peta yang berada di dinding kamarnya, ternyata sungai itu belum ada namanya. Kapiten memerintahkan perahu untuk menurunkan layar dan berkata kepada anggota teras anak buahnya: " dalam peta sugai ini sangat panjang, tetapi belum ada namanya, Ayo kita selidiki".
Tiga perahu itu berdayun beriring-iringan memasuki sungai musi dan terus menghulu. Ketika itu, Kota Palembang masih merupakan perkampungan yang ramai. Perampok itu melihat perahu besar dan tongkang yang berasal dari hulu sarat dengan muatan hasil bumi. Berkatalah kapiten kepada anak buahnya. Muatan ini sangat penting bagi perdagangan di dunia, lihatlah berbagai jenis rempah-rempah, jangan ada yang mengusik mereka, kita dekati dengan ramah, pastilah di hulu sana sumber hasil bumi semua ini, kita dekati dengan ramah.
Perahu besar dan tongkang itu adalah milik pedagang lain di Nusantara. Selain sayur mayur, ada juga hasil bumi seperti kopi, lada, cengkeh, kayu manis, buah pala dan tembakau. Semua itu adalah barang dagangan yang mahal harganya di negeri lain. Perampok itu lalu mendekati perahu dan tongkang, karena pedagang tidak mengerti bahasa cina, percakapan dilakukan dengan cara memberi isyarat, ternyata mereka bisa saling mengerti.
Tiba di muara sungai, kapiten memerintahkan tiga perahu layar mereka berlabuh berdekatan. Suatu malam, kapiten memberi penjelasan di hadapan sebagian anak buahnya, mereka bermusyawarah untuk kemana saja barang itu akan mereka jual dan bermusyawarah kemana saja mereka berlayar kemudia merampok.
Kemudia kapiten itu menunjukan lagi peta yang berada di dinding ruangan. Dia memberi tanda melingkari daerah Sumsel seraya berkata:" kita sekarang berada di daerah ini, menurut peta, sungai dan daerah ini belum ada namanya, sudah ku pikir-pikir kita akan menamakan daerah ini mu ci. Daerah ini sangat subur, luar biasa sangat subur, maka daerah ini layak disebut muci maksudnya dewi penolong manusia, karena tanahnya demikian subur yang selalu memberikan keberuntungan bagi manusia.
Tahun berikutnya, ketika bajak laut datang lagi membawa hasil rampokan untuk modal berdagang, mereka menyebut daerah itu muci, beratus tahun kemudian muci berubah menjadi musi.
Sekian informasi mengenai asal usul sungai musi yang terletak di Palembang,Sumatera Selatan. Sungai terpanjang di Sumsel. See you
Wasalamualaikum^^
Tiga perahu itu berdayun beriring-iringan memasuki sungai musi dan terus menghulu. Ketika itu, Kota Palembang masih merupakan perkampungan yang ramai. Perampok itu melihat perahu besar dan tongkang yang berasal dari hulu sarat dengan muatan hasil bumi. Berkatalah kapiten kepada anak buahnya. Muatan ini sangat penting bagi perdagangan di dunia, lihatlah berbagai jenis rempah-rempah, jangan ada yang mengusik mereka, kita dekati dengan ramah, pastilah di hulu sana sumber hasil bumi semua ini, kita dekati dengan ramah.
Perahu besar dan tongkang itu adalah milik pedagang lain di Nusantara. Selain sayur mayur, ada juga hasil bumi seperti kopi, lada, cengkeh, kayu manis, buah pala dan tembakau. Semua itu adalah barang dagangan yang mahal harganya di negeri lain. Perampok itu lalu mendekati perahu dan tongkang, karena pedagang tidak mengerti bahasa cina, percakapan dilakukan dengan cara memberi isyarat, ternyata mereka bisa saling mengerti.
Tiba di muara sungai, kapiten memerintahkan tiga perahu layar mereka berlabuh berdekatan. Suatu malam, kapiten memberi penjelasan di hadapan sebagian anak buahnya, mereka bermusyawarah untuk kemana saja barang itu akan mereka jual dan bermusyawarah kemana saja mereka berlayar kemudia merampok.
Kemudia kapiten itu menunjukan lagi peta yang berada di dinding ruangan. Dia memberi tanda melingkari daerah Sumsel seraya berkata:" kita sekarang berada di daerah ini, menurut peta, sungai dan daerah ini belum ada namanya, sudah ku pikir-pikir kita akan menamakan daerah ini mu ci. Daerah ini sangat subur, luar biasa sangat subur, maka daerah ini layak disebut muci maksudnya dewi penolong manusia, karena tanahnya demikian subur yang selalu memberikan keberuntungan bagi manusia.
Tahun berikutnya, ketika bajak laut datang lagi membawa hasil rampokan untuk modal berdagang, mereka menyebut daerah itu muci, beratus tahun kemudian muci berubah menjadi musi.
Sekian informasi mengenai asal usul sungai musi yang terletak di Palembang,Sumatera Selatan. Sungai terpanjang di Sumsel. See you
Wasalamualaikum^^
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment